Selasa, 21 September 2010

HAHAHAHA SBY marah lagi???? Gusrak.

Baru-baru ini diberitakan bahwa SBY marah-marah lagi karen teleconference yang ngadat. Yah seperti sebelum-sebelumnya gitulah.

"Ini ada petugas Telkomsel tidak? Apa yang terjadi? Ini tadi hidup kok sekarang malah mati?" tanya SBY.

"Saya mau tanya Dirut Telkom, Dirut Telkomsel, pernah mengecek nggak? Tidak pernah?" tanya SBY lagi.
"Seskab, sampaikan ke Dirut Telkom dan Dirut Telkomsel harus turun lapangan, jangan di belakang meja saja, sekarang juga. Pastikan sistem bekerja dengan baik!" katanya.


Source: Metronews.com


Dan kebanyakan komen (terutama dari barisan sakit hati pelanggan telkomsel) yang dikecewakan. Langsung mencela-cela. Hmm....Aji mumpung...hihihihhi. Awalnya waktu berita dia suka marah di depan umum saya menanggapi berita tersebut dengan wajar..But hmmm....Saya mencoba mengingat peristiwa marah-marah beliau...

Setelah muter-muter otak dan kemudian otomatis pikiran negatif saya timbul, Saya jadi ingat bahwa peristiwa mikrofon mati dan teleconference mati itu karena keki atau bagaimana yah?


Saya juga ngarep sangat banget (hihihihhi) Pak presiden kita ini mau marah kepada dirut PLN yang tiba-tiba matiin listrik secara serentak dan bergilir.

Saya juga berharap agar Pak Presiden kita ini marah-marah ketika menteri perdagangan menaikkan harga barang atau menteri keuangan yang menaikkan harga pajak rumah sehingga harga NJOP rumah di Jakarta melangit dan ibu saya mengeluh akan pajak rumah yang naik bersamaan dengan kasus gayus yang terkuak. Yah memang gak nyambung, tapi pikiran saya jadi terarah ke sana karena mungkin ini demi kemakmuran PNS pajak. Tak peduli seberapa susahnya yang dipalak, yang penting saya makmur. Ya ya saya maklumi mereka gak bisa hidup susah, tapi kita disuruh hidup susah.


Sekian iseng-iseng komen dari saya untuk blog saya, dunia yang saya cintai, saya melaporkan dari tempat hijau, sejuk namun jauuhhhh dari keramaian serta memiliki internet service yang naujubile lemottt..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

GDD Global Development Delay

Long time no write... Mendampingi anak anak dan mengurus rumah sudah menjadi hal biasa sekarang. Antar jemput si kakak dan drop si adik ke d...